Mayat pria Ogan Ilir divisum di RS Bhayangkara Palembang. (Foto: Firdaus)

PALEMBANG, iNews.id - Pria yang ditemukan tewas bersimbah darah di Sungai Pinang, Ogan Ilir diketahui bernama Ian Saputra. Untuk keperluan penyidikan dilakukan visum di ruang forensik RS Bhayangkara Muhammad Hasan, Palembang.

Hasil visum, banyak ditemukan luka penganiayaan yang disebabkan senjata tajam. Di antaranya luka di bagian tangan, pundak, telinga serta kepala bagian belakan dan depan sehingga menyebablan retak pada tenggkorak kepala korban.

Belum diketahui motif maupun pelaku dari kejadian itu, sedangkan untuk kepentingan penyelidikan dan penyebab kematian korban, jasad korban divisum di RS Bhayangkara Muhammad Hasan Palembang.

"Tidak ditemukan penganiayaan dari benda tumpul. Korban meninggal akibat luka benda tajam terutama di bagian depan yang menyebabkan retak atau pecah pada kening korban," ujar dr Indra, ahli forensik.

Usai visum, jasad korban dibawa keluarga untuk dimakamkan di kampung halaman di Desa Talang Balai Dua, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir.

Diketahui, warga Ogan Ilir geger, seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah di Singai Pinang 2. Awal ditemukan warga melihat potongan jari dan telinga korban berceceran di sekitar sepeda motor yang terpakir di pinggir jalan. Sementara jasad korban tergeletak aliran air rawah.

Menurut informasi, korban keseharianya pedagang kambing keliling yang biasa keluar masuk desa untuk membeli dan menjual kambing.


Editor : Berli Zulkanedi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network