Kepala BNN Provinsi Sumsel, Brigjen Pol Jhon Turman Panjaitan. (ANTARA/Yudi Abdullah)

PALEMBANG, iNews.id - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Selatan (Sumsel) akan semakin gencar melakukan penyuluhan bahaya narkoba. Hal ini dilakukan untuk menekan munculnya korban baru penyalahgunaan narkoba.

Kepala BNNP Sumsel, Brigjen Pol Jhon Turman mengatakan, penyuluhan akan dilakukan di seluruh kota dan kabupaten di Sumsel.

"Mulai dari sekolah hingga kawasan permukiman penduduk. Ini diharapakan bisa meningkatkan daya tangkal, tolak masyarakat dari pengaruh narkoba," kata John kepada wartawan, Selasa (25/2/2020).

Lebih lanjut Jhon mengatakan, sepanjang 2019, BNNP Sumsel telah melakukan 345 ribu kegiatan sosialisasi bahaya narkoba.

Kegiatan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) itu, lanjut Jhon, dilakukan di sekolah, perkantoran, komunitas dan kawasan permukiman penduduk terutama yang tergolong rawan terjadi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

"Di tahun 2020, sosialisasi P4GN akan lebih banyak dilakukan sehingga dapat meningkatkan kepedulian masyarakat melakukan kegiatan pencegahan dan pemberantasan narkoba," kata dia.

Melalui kegiatan tersebut diharapkan bisa mencegah timbulnya pencandu baru dan meluasnya peredaran ilegal narkotika, psikotropika, zat adiktif, serta obat-obatan berbahaya lainnya.


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network