Petugas TNI/Polri berupaya memadamkan api yang membakar lahan gambut di Palembang. (Foto: iNews.id/M Riza Pahlevi)

PALEMBANG, iNews.id - Kebakaran lahan gambut di  Kota Palembang, Sumatera Selatan sulit dipadamkam. Selama empat hari, lahan yang terbakar mencapai 80 hektare yang tersebar di tiga kelurahan di Kecamatan Sematang Borang. 

Kebakaran lahan ini sulit dipadamkam karena lokasinya sulit dijangkau. Akses mobil pemadam kebakaran tidak bisa masuk ke lokasi. Selain itu sumber air juga sangat terbatas di sekitar lokasi kebakaran. 

“Ibarat buang puntung rokok saja pasti lahan akan terbakar. Jadi mohon warga lebih waspada,” kata Danramil Sako, Kapten Serbanu, Rabu (27/9/2023). 

Menurutnya, akses jalan yang terbatas menyulitkan proses pemadaman. Warga bersama TNI/Polri melakukan pemadaman secara manual. Sementara embusan angin sangat kencang sehingga api dengan cepat membesar dan meluas. 
  
Kebakaran yang melanda wilayah kelurahan Sukamula, Sri Mulya dan Karya Mulya ini sudah berlangsung selama empat hari. Akibatnya wilayah ini  diselimuti kabut asap dan membahayakan kesehatan. Apalagi lokasinya mulai mendekati permukiman warga. 

“Kami minta untuk didirikan pos siaga kesehatan, untuk memberikan pelayanan kesehatan khususnya kepada ibu hamil, lansia dan anak-anak,” kata Anggota DPRD palembang Ruspanda.  

Hingga kini petugas bersama warga masih bersiaga di sekitar lokasi kebakaran. Mereka terus berupaya memaikan api agar idak menjalar ke permukiman warga.


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network