Contoh teks persuasi pendidikan (Foto: Getty Images)

JAKARTA, iNews.id - Contoh teks persuasi pendidikan menjadi salah satu materi dalam pelajaran bahasa Indonesia yang perlu dipahami siswa.

Teks persuasi teks yang bertujuan untuk mengajak, membujuk, maupun menyuruh pembaca untuk melakukan suatu hal sesuai yang disampaikan penulis.

Dalam KBBI, kata persuasi diartikan sebagai karangan yang bertujuan membuktikan pendapat. Teks persuasi juga dibagi menjadi beberapa jenis, satu diantaranya adalah teks persuasi pendidikan. 

Teks persuasi pendidikan ini bertujuan membujuk atau meyakinkan pembaca agar mampu berpikir serta berperilaku sesuai konsep dan tujuan pendidikan.

Untuk dapat lebih memahaminya, berikut iNews.id telah merangkum beberapa contoh teks persuasi pendidikan yang bisa menjadi referensi belajar.

Contoh Teks Persuasi Pendidikan

1. Struktur Teks Persuasi

Dikutip dari laman pembelajaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, struktur teks persuasi terdiri atas:

1. Pengenalan isu

Pada bagian ini, penulis akan memberikan atau menyampaikan pengantar tentang masalah yang mendasari tulisan atau atau topik pembicaraan yang akan dibahas.

2. Rangkaian argumen

Pada bagian ini penulis harus memberikan sejumlah argumen dan pendapat terkait isu yang akan dibahas tersebut. Agar dapat lebih meyakinkan pembaca, carilah fakta-fakta yang dapat memperkuat argumen tersebut.

3. Pernyataan ajakan

Bagian ini merupakan inti dari teks persuasif dimana di dalamnya terdapat dorongan agar pembaca melakukan sesuatu.

Pernyataan ajakan ini bisa disampaikan secara langsung maupun tidak langsung. Jangan lupa untuk menggunakan kalimat dan kata-kata yang bisa mempengaruhi pembaca agar mau mengikuti ajakan atau larangan kita.

4. Penegasan kembali

Merupakan bagian akhir dalam teks persuasif. Pada bagian ini, penulis kembali menegaskan pernyataan-pernyataannya sebelumnya. 
Bagian ini biasanya ditandai dengan kata demikianlah, dengan demikian, oleh karena itulah, dan sebagainya. 

2. Contoh Teks Persuasi Pendidikan

Contoh 1

Meningkatkan Kesadaran Pentingnya Pendidikan

Memiliki anak yang cerdas dengan bakat yang dimurnikan adalah impian bagi setiap orang tua di dunia. Tentu saja, orang tua harus sangat menyadari pendidikan untuk anak-anak mereka. Orang tua adalah institusi pertama yang wajib memberikan pengetahuan kepada anak-anak mereka. Orang tua juga bertanggung jawab untuk mendidik anak-anak mereka.

Tetapi bahkan jika orang tua adalah guru terbaik, pendidikan formal juga merupakan keharusan. Mengingat era ilmu pengetahuan dan globalisasi yang semakin berkembang yang semakin menyembunyikan perbatasan antar negara, pendidikan telah menjadi hal yang penting dan tidak dapat dinegosiasikan. 

Angka putus sekolah di Indonesia masih tinggi, dengan 60 persen siswa sekolah menengah di Indonesia putus sekolah berdasarkan data dari Institut Statistik (UIS) UNESCO dan menjadikan Indonesia sebagai negara dengan tingkat putus sekolah tertinggi kedua di dunia setelah Tiongkok. Fakta ini menyiratkan bahwa kesadaran pendidikan di Indonesia masih kurang.

Orang tua harus dapat memotivasi dan mendukung anak-anak dalam hal pendidikan, mengingat pentingnya pendidikan untuk masa depan anak. Pendidikan adalah salah satu kunci terpenting untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Pendidikan juga dianggap mampu mengurangi tingkat kemiskinan di Indonesia.

Dalam era perdagangan bebas, seperti penguasaan keterampilan dan pengetahuan, sangat penting untuk dapat bersaing dengan sumber daya manusia asing yang tiba di Indonesia. Jangan biarkan bangsa Indonesia bersaing dan gagal menjadi tuan di tanah mereka. 

Selain dukungan orang tua bagi generasi muda, pemerintah juga berkewajiban memperbaiki sistem pendidikan yang ada, serta menyediakan struktur pendidikan yang menjangkau semua lapisan masyarakat di Indonesia. 

Ini juga didasari oleh kenyataan bahwa generasi muda yang cerdas dan berbakat adalah jaminan masa depan suatu bangsa. Karena itu, kami meningkatkan kesadaran akan pendidikan karena pendidikan adalah kunci menuju masa depan!

Contoh 2

Pentingnya Pendidikan Karakter bagi Generasi Penerus Bangsa

Indonesia menjadi salah satu negara dengan tingkat kejahatan, kriminal, dan korupsi yang cukup tinggi. Tentunya hal ini terjadi karena pelaku tidak memiliki moral yang baik terhadap keberlangsungan berbangsa dan bernegara.
Bahkan hal keji tersebut dilakukan oleh orang-orang berjas dan berdasi yang dipilih dan dipercaya oleh masyarakat Indonesia.

Pendidikan moral yang kacau di zaman dahulu menjadi salah satu penyebab karakter mereka yang sangat buruk. Tak ada kesadaran dalam diri mereka untuk menebarkan kebaikan kepada sesama.
Pendidikan karakter mulai diserukan akhir-akhir ini oleh pemerintah setelah isu-isu di atas terus bergemuruh. Pendidikan karakter mulai digalakkan di sekolah-sekolah untuk menciptakan generasi yang lebih bermanfaat.

Oleh karena itu, semua pihak yang terlibat baik itu orang tua atau guru sebaiknya ikut mendukung pendidikan karakter ini. Sedini mungkin anak harus mendapatkan pendidikan karakter agar terbentuk moral bangsa yang baik.
Dengan dasar pendidikan karakter yang baik maka akan tertanam dengan erat pada anak didik. Nantinya mereka akan menjadi orang yang berguna dan bermoral.

Jadi, pendidikan karakter harus segera dimulai sejak dari lingkungan paling kecil yaitu keluarga hingga sekolah. Tenaga pengajar dan orang tua harus tegas dalam menghadapi anak-anak yang berperilaku kurang baik.
Kemudian, ajarkan pada mereka apa yang harus dilakukan dan berikan bimbingan sebaik mungkin agar karakternya makin terbentuk.

Contoh 3

Pendidikan di Era Globalisasi

Pada era ini internet menjadi bahan yang sangat penting, kita dapat mengakses hal apapun menggunakan internet. Manusia Bumi berkembang dengan sangat cepat baik dalam pemikiran maupun inovasi yang memunculkan terobosan baru.

Dengan adanya teknologi ini kita hampir bisa menjangkau seluruh dunia, hanya berbekal telepon pintar yang bisa kita bawa kemana saja kita sudah bisa menjangkau seluruh dunia.

Teknologi membuat kita tidak terbatas, teknologi tidak mengenal ruang dan waktu. Meski begitu kecanggihan teknologi tidak akan bisa dinikmati bagi orang yang malas membaca. Sumber informasi yang semakin gampang untuk dijangkau memunculkan dampak negatif maupun positif.

Menumbuhkan kesadaran untuk gemar membaca memberikan manfaat kepada kita agar tidak tertinggal oleh bangsa-bangsa lain. Membaca membuat otak menjadi rileks. Ayo tingkatkan tradisi gemar membaca dan jadikan buku sebagai hiburan ketika kejenuhan mulai mendera.

Contoh 4
Menjadi Pendidik yang Sabar

Masih banyak guru dan orang tua yang tidak sabar untuk mendidik siswa mereka. Padahal, untuk kesabaran begitu sangat perlu dalam menjalankan tugas mendidik seorang anak, hingga potensi pada anak bisab erkembang karna setiap pada anak mempunyai potensi serta pekerjaan yang tidak sama. Sebagaimana dikatakan oleh seorang ahli legendaris, yakni Plato, pendidikan adalah proses yang panjang dan seumur hidup, yaitu ketika manusia masih kecil sampai mereka dewasa.

Oleh karena itu, guru dan orang tua harus diajarkan untuk mendidik anak-anak mereka dengan sabar dan berorientasi pada proses. Sehingga anak-anak dapat berkembang dengan baik dan tepat. Dengan cara ini, potensi anak dapat tumbuh dengan baik dan alami. dan praktikkan kejujuran pada anak-anak, karena orang cerdas lebih berbahaya daripada orang bodoh jika mereka tidak jujur

Itulah sejumlah contoh contoh teks persuasi pendidikan yang bisa kamu jadikan referensi belajar.


Editor : Komaruddin Bagja

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network